Jangan Acuhkan Aku (2)

by - Maret 14, 2015

Dari kejauhan Rian memandang Nindi dan Daniel dengan pilu, dia rindu bercanda dengan Nindi, tertawa bersama Nindi. Tapi sekarang Nindi sudah bersama Daniel
-DIKELAS-
"Nin, nanti kedanau yuk" ajak Rian pada nindi
"Hmm... boleh deh" Nindi sempat berfikir lalu kemudian menyetujuinya, Rian tersenyum senang
Bel pulang sudah berbunyi Rian menunggu Nindi di gerbang sekolah untuk pergi kedanau bersama. Tak lama Nindi datang Bersama Daniel, Rian sempat mengerutkan kening heran.  Ini pertanda kurang bagus pikir Rian
"Eh Rian sorry ya gue hari ini balik bareng Daniel"
"Oh iya gpp, lain waktu aja kita barengnya" ucap Rian tersenyum miris
  Lalu Nindi dan Daniel berjalan pergi, Rian menatap punggung Nindi dan Daniel yang mulai menghilang dengan pedih. Dipegangnya dadanya mencoba membiasakan sakit yang mulai sering ia rasakan, dan pergi tanpa kata
   Sore harinya Rian datang kerumah Nindi untuk mengajaknya kedanau. Namun saat ia akan memencet bel sebuah pesan masuk di ponselnya, ia pun merogoh kantong celananya dan membaca pesan itu. Beberapa detik kemudian ia menghembuskan nafas kecewa

From: Nindi ♥
"Rian, maaf hari ini gue nggak bsa kedanau bareng lo. Daniel tiba-tiba ngajak gue jalan. Gue tau lo pasti kecewa:("
From: Rian
"Iya gpp, gue juga kebetulan ada perlu"
  Akhirnya Rian pergi ke danau seorang diri, sepanjang ia berjalan ia hanya menatap lurus kedepan dengan tatapan kosong. Ia melamun
"Nin, kenapa lo lebih milih pergi sama Daniel?, padahal gue duluan yang ngajak lo buat pergi. Gue tau gue bukan siapa-siapa lo. Tapi hati gue bilang dia bukan orang baik" gumam Rian
Seharian Rian di danau menyendiri, melamun karena bosan seperti itu terus ia pun memutuskan untuk pulang karna hari sudah mulai gelap
*skip*
Hari ini hari minggu Rian berencana ingin mengajak Nindi pergi, tapi kemudian ia teringat dengan Daniel. Tentu saja Nindi lebih memilih pergi dengan Daniel ketimbang dengan dirinya pikir Rian. Dan ternyata benar saat Rian sedang berjalan-jalan di Mall ia melihat Nindi dan Daniel sedang bersuap2an. Sakit, cemburu, marah, kesal itulah yang dirasaka Rian. Ia mengepal tangannya kuat-kuat berharap emosi dapan reda, tapi tak berhasil ia pun memutuskan untuk meninggalkan tempat itu dengan perasaan marah bercampur cemburu...
Tunggu lanjutannya :) ...
-Jumianti-

You May Also Like

0 komentar

ASURANSI (MATERI BANK & LEMBAGA KEUANGAN)

ASURANSI A suransi merupakan suatu mekanisme yang memberikan perlindungan pada tertanggung apabila terjadi risiko dimasa mendatang. Ma...